Skip to main content

Alat Ukur Besaran : Materi Fisika Kelas x Lengkap

Alat ukur besaran - Kita telah belajar tentang besaran, satuan dan dimensi, Kali ini kita akan belajar mengenai alat ukur. Alat ukur adalah instrument yan digunakan untuk melakukan pengukuran.

Materi Fisika Kelas x Tentang Alat Ukur


Pengukuran adalah tindakan untuk membandingkan sebuah benda dengan standar ukur. Untuk standar ukur satuan telah kita pelajari kemaren. Ada Kg untuk massa, ada meter (m) untuk panjang dan yang lainya.

Jenis - Jenis Alat Ukur Besaran

Harus diketahui, satuan untuk standar internasional adalah satu, namun alat yang kita gunakan untuk pengukuran ada bermacam - macam. Untuk melakukan pengukuran terhadap besaran panjang, ada beberapa jenis alat yang digunakan. Mari kita simak pembahasanya 

Alat Ukur Besaran Panjang

Terdapat beberapa jenis alat ukura yang digunakan untuk melakukan pengukuran terhadap besaran panjang. Mengapa demikian ? Karena objek yang kita ukur juga ada berbagai jenis dan bentuk. Jadi alat ukur panjang ini disesuaikan dengan objek ukur untuk mendapatkan hasil yang maksimal

  • Mistar (Penggaris)
Saya yakin sekali teman - teman pasti mengetahui alat ini. Penggaris biasa teman - teman gunakan untuk membuat garis di buku agar hasilnya lurus. Penggaris merupakan salah satu alat ukur panjang. Beberapa hal yang perlu diketahui tentnag alat ini adalah sebagai berikut
Ketelitian sebuah mistar/ penggaris adalah setengah dari nilai skala terkecilnya, Apabila dalam sebuah penggaris skala terkecil adalah 1 mm, berarti ketelitianya adalah 0,5 mm.
  • Rollmeter
Alat ukur panjang ini digunakan untuk pengukuran skala lapangan. Panjang rollmeter biasanya antara 25 hingga 50 meter dengan skala terkecil adalah 1 mm. Rollmeter ini digunakan untuk mengukur panjang dan lebar sebuah tanah atau pekarangan, lebar dan panjang jalan, dan lain sebagainya.
  • Jangka Sorong
Jangka sorong adalah alat ukur panjang untuk pengukuran skala kecil. Alat ini digunakan misalnya untuk mengukur ketebalan benda, diamter luar atau diameter dlam sebuah silinder, dan juga kedalaman sebuah lobang kecil.

Jangka Sorong terdiri dari dua skala. Skala utama dan skala nonius. Ketelitian alat ini mencapai 0,1 mm. Pengukuran dengan menggunakan jangka sorong didapat dari kedua skala yang ada pada alat ini. Bagaimana cara pengukuran dengan jangka sorong ?

Lihat ganbar di bawah ini,


  • Mikrometer Sekrup
Mikrometer tidak jauh berbeda fungsinya dengan jangka sorong, akan tetapi alat ini khusus digunakan untuk pengukuran ketebalan yang relatif tipis seperti, tebal plat, seng, dan sejenisnya. Terdapat dua skala pada alat ukur ini yaitu skala tetap dan skala putar (nonius).

Skala Utama (Skala Tetap) - Skala ini terbagi menjadi dua. Skala atas dan skala bawah dengan satuan milimeter (mm)

Skala Putar (Skala Nonius) - Skala ini terdapat pada besi penutup laras yang dapat berputar serta bergesaer ke depan dan ke belakang. Satu putaran skala ini membuat Skala Utama bergeser 0,5 mm.

Satu skala pada Skala Putar bernilai : (1/ 50) x 0,5 mm = 0,01 mm. Inilah batas ketelitian mikrometer 
Berikut Contoh kasus pengukuran dengan mikrometer skrup


Naaah teman - teman Pintar Fisika dimanapun kalian berada, nanti kita akan lanjutkan dengan alat ukur massa benda,

Mari kita lanjutkan pembahasan materi alat ukur besaran kita kali ini dengan membahas alat ukur besaran pokok lainnya yaitu Massa.


Alat Ukur Besaran Massa


Telah teman - teman ketahui besaran massa mempunyai satuan Kilogram (Kg). Alat ukur untuk mengetahui massa benda antara lain sebagai berikut :


  • Neraca Dua Lengan
Neraca dua lengan ini biasanya digunakan untuk menimbang atau mengukur massa logam emas, perak, atau juga untuk menimbang obat. Neraca ini mempunyai ketelitian hingga 0,1 gram

  • Neraca Ohauss
Neraca ini juga digunakan untuk menimbang jenis - jenis logam seperti pada neraca dua lengan dan ketelitian neraca ohauss sama yaitu 0,1 gram

Selain alat ukur tersebut diatas masih banyak lagi alat ukur massa jenis lainya seperti, timbangan digital, timbangan lengan gantung dan lainya.

Alat Ukur Besaran Waktu

Waktu yang dimaksudkan di bab ini adalah menunjukan lamanya kejadian atau sebuah peristiwa berlangusng. Alat yang digunakan untuk mengukur waktu adalah sebagai berikut :

  • Stopwatch  -  Alat ini digunakan untuk pengukuran dalam kegiatan olah raga. Ketelitian alat ukur ini adala sekitar 0,1 detik. 
  • Arloji (jam) -  Ini juga merupakan alat ukur waktu. Ketelitian untuk arloji kita adalah sekitar 1 detik.
  • Jam Cesium - Ini adalah sebuah jam atom yang mempunyai ketelitian yang sangat tinggi. Jam ini dibuat dengan ketelitian 1 detik setiap 3000 tahun. 
Teman - teman, Masih ada beberapa alat ukur besaran yang mungkin perlu kalian ketahui yah, Alat ukur arus listrik dan alat ukur suhu. Teman - teman pasti sudah tahu kan tentang alat ukur dua besaran tersebut ? 

Dengan demikian. Materi untuk alat ukur besaran kita telah selesai yah, Bagi teman - teman yang akan bertanya tentang permasalahan yang teman - teman hadapi silahkan untuk sementara cukup dengan komentar saja. Nanti sedang saya buat form untuk pengiriman pertanyaan. Mungkin teman teman ada yang bertanya kenapa tidak dibahas tentang alat ukur besaran turunan. Besaran turunan biasanya kita tentukan bukan kita ukur, jadi susah untuk memhahasny.

Oke sekian saja. Kita lanjutkan dengan materi berikutnya, dan jangan lupa untuk baca materi sebelumnya :

Dimensi Besaran Pokok Dan Turunan

Comments

Popular posts from this blog

Hukum Newton Tentang Gerak, Materi Fisika Kelas X

Hukum Newton Tentang Gerak terbagi menjadi beberapa sub BAB yang akan kita pelajari. Diantaranya Hukum Nweton, I, II dan III. Berat, Gaya dan Grafitasi. Untuk itu, simak baik - baik yah. Pelajari dengan seksama dan pahami pembahasan demi pembahasan yang akan kita bicarakan di sini bersama pintarfisika.id. Pada pembahasan sebelumnya  kita telah membahas gerak benda yang dinyatakan dalam kecepatan dan percepatan. Ada yang masih ingat ? Baca lagi : Gerak Lurus Beraturan dan Gerak Lurus Tidak Beraturan Sekarang yang menjadi pertanyaan, mengapa benda-benda dapat bergerak? Apa yang membuat benda yang pada mulanya  diam mulai bergerak? Apa yang mempercepat atau memperlambat benda? Apa yang terlibat ketika benda bergerak membentuk lingkaran? Kita dapat menjawab setiap pertanyaan tersebut dengan mengatakan bahwa untuk melakukan itu semua diperlukan sebuah gaya. Pada Hukum Newton Tentang Gerak, kalian akan menyelidiki hubungan antara gaya dan gerak. Sebelum kalian mempelajari tentang

Kinematika Gerak Melingkar Beraturan, Materi Fisika Kelas X

Kinematika Gerak Melingkar Beraturan -  Berdasarkan lintasannya, benda bergerak dibedakan menjadi tiga yaitu benda bergerak pada garis lurus, gerak parabola dan benda bergerak pada garis melingkar.  Teman - teman Pintar Fisika, kali ini kita akan memulai materi baru yah. Sesaat lagi kita akan belajar tentang kinematika Gerak Melingkar Beraturan. Masih ingat sama materi sebelumnya ? Kalo lupa bisa baca lagi nih : 1. Gerak Jatuh Bebas 2. Gerak Vertikal ke Aatas Coba teman - teman bayangkan.  Sebuah kincir raksasa yang sedang bergerak, lintasanya berbentuk lingkaran karena benda ini bergerak melingkar. Silahkan nanti carilah benda yang lintasannya berbentuk lingkaran! Sebuah benda bergerak pada garis lurus jika gaya total yang ada padanya bekerja pada arah gerak benda tersebut, atau sama dengan nol. Jika gaya total bekerja dengan membentuk suatu sudut terhadap arah gerak pada setiap saat, benda akan bergerak dalam lintasan yang membentuk kurva. Sebagai contoh gerak roda dan